Hi Sobat Blogger, Saya Mengharap Atas Komentar Anda Terhadap Blogger MGT FE UD Kampus B Demi Perbaikan Blogger MGT FE UD Kampus B! Terimakasih Atas Perhatian Anda Terhadap Blogger MGT FE UD Kampus B! Wassalam.

Sabtu, 12 April 2014

Hubungan antara Elastisitas dengan Pendapatan Total

Teori permintaan menyatakan adanya hubungan negatif antara tingkat harga dengan jumlah yang diminta—ketiga harga suatu barang naik, maka permintaan akan barang tersebut turun. Untuk menghitung seberapa besar dampak perubahan harga terhadap kuantitas yang diminta secara lebih spesifik, maka digunakan konsep elastisitas. Elastisitas merupakan suatu konsep umum yang digunakan untuk mengkuantifikasi respon atau tanggapan suatu variabel (terikat) ketika variabel lainnya (bebas) mengalami perubahan. Hal lain yang menarik untuk dipelajari adalah bagaimana pengaruh perubahan harga terhadap pendapatan total (total revenue). Jawaban terhadap pertanyaan ini tidak lepas dari bagaimana bentuk kurva permintaan itu sendiri—pendapatan total bisa meningkat atau turun tergantung bagaimana bentuk kurva permintaan yang dihadapi. Materi berikut membahas secara lebih mendetail pengaruh bentuk kurva permintaan—yang dicerminkan melalui nilai elastisitas permintaannya (price elasticity of demand) terhadap pendapatan total.
Pendapatan total didefinisikan sebagai jumlah total yang dibayarkan konsumen atau jumlah total yang diterima oleh produsen. Dalam bentuk pasar apapun, pendapatan total adalah harga barang dikali jumlah barang yang dijual atau secara matematika dilambangkan: TR = P x Q. Secara visual, pendapatan total merupakan luas wilayah persegi empat Px Q0:

Jika tingkat harga berubah, maka terdapat tiga kemungkinan perubahan pendapatan total yang mungkin terjadi—pendapatan total naik, turun atau tidak berubah—yang tergantung sepenuhnya kepada bentuk kurva permintaan atau elastisitas permintaannya. Poin-poin berikut mengikhtisar-kan kemungkinan dampak perubahan harga terhadap pendapatan total.
1.   Ketika permintaan adalah elastis—persentase perubahan dalam kuantitas yang diminta lebih besar dibandingkan persentase perubahan dalam harga, kenaikan harga akan menyebabkan penurunan pendapatan total
TR1 adalah 10 x 100 (= 1000). Ketika harga naik menjadi 12, TR2 berubah menjadi 12 x 40 (= 480). Besarnya TR2 < TR1.
Ketika kurva permintaan elastis, hal ini berarti besarnya perubahan di kuantitas akan lebih besar dibandingkan besarnya perubahan dalam harga. Sesuai dengan hukum permintaan, terdapat hubungan tidak searah antara harga dengan kuantitas, ketika harga naik (+) maka kuantitas yang diminta akan turun (-). Karena pendapatan total adalah harga (P) dikali dengan kuantitas (Q), maka ketika terjadi kenaikan harga pada kurva permintaan yang elastis, efek pengurangan pendapatan total karena turunnya kuantitas akan lebih besar dibandingkan efek penambahan pendapatan total yang disebabkan peningkatan harga. Hal inilah yang menyebabkan pendapatan total setelah kenaikan harga lebih kecil dibandingkan sebelum kenaikan harga.
2.   Ketika permintaan adalah inelastis—persentase perubahan dalam kuantitas lebih kecil dibandingkan persentase perubahan dalam harga, kenaikan harga akan meningkatkan penerimaan total

TR1 adalah 10 x 100 (= 1000). Ketika harga naik menjadi 14, TR2 berubah menjadi 14 x 80 (= 1120). Besarnya TR2 > TR1.
Ketika kurva permintaan inelastis, hal ini berarti besarnya perubahan di kuantitas akan lebih kecil dibandingkan besarnya perubahan dalam harga. Maka ketika terjadi kenaikan harga pada kurva permintaan yang inelastis, efek penambahan pendapatan total karena naiknya harga akan lebih besar dibandingkan efek pengurangan pendapatan total yang disebabkan turunnya kuantitas. Hal inilah yang menyebabkan pendapatan total setelah kenaikan harga akan lebih besar dibandingkan sebelum kenaikan harga.
3.   Ketika permintaan adalah elastic-uniter, kenaikan harga tidak memberikan pengaruh terhadap penerimaan total (penerimaan total sama)

TR1 adalah 50 x 70 (= 3500). Ketika harga naik menjadi 14, TR2 berubah menjadi 70 x 50 (= 3500). Besarnya TR2 = TR1.
Ketika kurva permintaan elastic-uniter, hal ini berarti besarnya perubahan di kuantitas akan sama dengan besarnya perubahan dalam harga. Maka ketika terjadi kenaikan harga pada kurva permintaan yang elastic-uniter, efek penambahan pendapatan total karena naiknya harga akan sama dengan efek pengurangan pendapatan total yang disebabkan turunnya kuantitas. Hal inilah yang menyebabkan pendapatan total setelah kenaikan harga akan sama dengan besarnya total pendapatan sebelum kenaikan harga.

Referensi:
1.  Mankiw, N. Gregory, Principles of Economics 5th edition,  Cengage Learning

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Saya Mengharapkan Saran & Kritik Yang Bersifat Konstruktif Untuk Perbaikan Blogger MGT FE UD Kampus B dan Materi Yang Ada di Blogger ini. WASSALAM !